Rujak Kolam Medan, Sungguh Menggoyang Lidah
Rujak Kolam Medan, Sungguh Menggoyang Lidah
line page
detail blink

Rujak Kolam Medan, Sungguh Menggoyang Lidah

20 October 2022 | 07:00

Berkunjung ke kota Medan tentu tidak boleh melewatkan sederet kuliner khas ibukota Sumatera Utara itu. Mulai dari jajanan ringan hingga makanan berat, semua bisa Anda temukan. Ditambah lagi dengan resep tradisional yang sudah diwariskan secara turun temurun. Termasuk rujak kolam, rujak ala Medan yang kelezatannya sudah melegenda hingga ke seluruh nusantara.


Baca juga: Rumah Makan Tabona: Kelezatan Karirnya Tak Lekang Oleh Waktu



Apa sih keunikan rujak kolam di tempat asalnya? Simak ulasan lengkapnya dalam artikel berikut ya!

Sejarah Nama Rujak Kolam

Foto oleh @medanwisata

Apa yang ada di benak Anda saat mendengar nama rujak kolam? Dari namanya saja sudah terdengar unik, asal usulnya pun tidak kalah menarik. Nama rujak kolam diambil dari tempat berjualan sang pedagang yang dekat dengan Kolam Deli.

Kolam Deli sendiri adalah objek wisata penuh sejarah yang merupakan warisan dari kerajaan kuno di Medan. Uniknya lagi, penjual rujak kolam tidak hanya satu orang, namun bisa ditemukan di sepanjang Kolam Deli. Konon para pedagang ini sudah mulai berjualan sejak tahun 1950-an.

Rata-rata pedagang yang kini berjualan rujak kolam sudah memasuki generasi ketiga. Namun hal itu tidak membuat citarasa rujak berubah dan menjadi berbeda. Resep racikan rujak kolam sudah diturunkan dari kakek nenek, sehingga kelezatannya mampu bertahan.

Diracik Dengan Bumbu Istimewa

Foto oleh @kardi.md

Dilihat dari penampilannya, rujak kolam tidak berbeda dengan rujak buah yang banyak ditemukan di berbagai daerah di Indonesia. Isiannya adalah aneka buah segar seperti mangga, bengkoang, timun, jambu, pepaya, beliming, dan nanas. Kombinasi rasa manis dan asam dari buah-buahan tersebut membuat rujak kolam terasa sangat menyegarkan.

Tapi apa yang membuatnya begitu istimewa? Rujak kolam juga disiram dengan bumbu kacang yang diulek atau dihaluskan menggunakan tangan. Inilah salah satu ciri khas rujak kolam asli Medan. Meskipun teknologi sudah canggih dan banyak pembeli yang datang, para penjual rujak masih menggunakan cara tradisional untuk menghasilkan tekstur bumbu kacang yang berbeda. 

Jika diulek, masih tersisa butiran-butiran kasar kacang yang semakin menambah kenikmatan rujak saat disantap. Tidak hanya itu, ada satu bahan khusus yang menjadi rahasia kelezatan bumbu kacang rujak kolam khas Medan.

Yaitu penggunaan pisang batu atau pisang yang masih mentah, kemudian diulek bersama dengan kacang dan gula merah. Konon pisang batu tidak bisa ditemukan dengan mudah lho.

Hadir Dengan Aneka Buah Segar

Foto oleh @ajakmakan

Rujak kolam tentu tidak lengkap tanpa adanya buah segar sebagai isiannya. Buah-buahan yang digunakan untuk meracik rujak kolam mencapai 8 sampai 10 macam buah segar! Jenis buah yang digunakan antara lain bengkoang, jambu air, jambu klutuk, pepaya, timun, kedondong, mangga, semangka, dan nanas.

Pedagang rujak kolam bisa Anda temukan di sekitar Kolam Deli, sehingga Anda pun bisa menikmati sepiring rujak segar sambil menikmati hembusan angin dan pemandangan di sekitar kolam yang menenangkan. 

Rujak kolam tidak hanya diminati oleh para wisatawan saja, tetapi juga masih jadi salah satu street food favorit warga Medan. Selain lezat, harganya bisa dibilang sangat terjangkau, sekitar Rp 20 ribu saja per porsinya. Oleh karena itu, jika Anda sudah jauh-jauh ke Medan, pastikan Anda mampir untuk menikmati kelezatannya.

Saking terkenalnya rujak kolam, cabangnya sudah ada di Jakarta. Namun demikian, tentu sensasinya akan berbeda jika Anda menyantapnya langsung di tempat asalnya. Anda berencana mengunjungi Medan dalam waktu dekat? Jangan lupa masukkan rujak kolam de dalam daftar itinerary Anda ya!


ARTIKEL TERKAIT

cart icon
whatsapp icon