Putu Bambu Medan, Menarik Perhatian Sejak 1969

Anda penggemar kuliner otentik Nusantara? Mungkin sajian kuliner satu ini bisa jadi destinasi yang wajib Anda kunjungi. Jika sedang berlibur di Medan, Anda harus mencicipi salah satu kuliner legendaris, yakni Putu Bambu Asia Sudi Mampir atau lebih dikenal dengan nama Putu Bambu Medan. Sudah berdiri sejak tahun 1969, kini tempat makan ini sudah dijalankan oleh generasi kedua. 

Baca juga: Inilah Warung Makanan Pedas Di Medan Dengan Menu Kekinian 

Sejak dulu, para pecinta makanan ini terus bertambah dari generasi ke generasi. Tempat makan ini menyediakan Putu Bambu Medan sebagai menu rekomendasinya. Tidak jauh beda dengan yang ada di Jawa, Putu Bambu Medan merupakan olahan kue yang terbuat dari tepung beras dengan isian gula jawa dan dibalut dengan parutan kelapa. Anda cukup merogoh kocek sebesar Rp3.000 saja untuk mendapatkan kuliner kota Medan ini dan berbagai kue jajanan pasar lainnya.  

Lokasi  Putu Bambu Medan berada di Jalan Asia, simpang Jalan Lampung, Kota Medan. Putu Bambu Medan buka setiap hari pada pukul 17.30 sampai 24.00 WIB. 

Sebelum memutuskan untuk datang Anda dapat mencatat berbagai informasi unik mengenai Putu Bambu Medan. 

Keunikan Putu Bambu Medan

foto oleh @makanmana 

Rasa sajian yang melegenda dari sajian Putu Bambu Medan sudah diakui oleh para penggemarnya sejak dulu. Tidak hanya dikunjungi wisatawan lokal, kuliner kota Medan satu ini juga terkenal oleh para wisatawan internasional, seperti Singapura, Malaysia, China, Hongkong, Thailand, dan Vietnam. 

Selain karena rasanya, beberapa pelanggan setia rela mengantri hanya sekedar mengenang memori indah saat kecil dulu dengan makanan ini. Karena, mereka saat kecil dulu, orang tua mereka sering membawa makanan enak ini. 

Menurut sejarahnya, Putu Bambu Asia Sudi Mampir ini memiliki nama usaha Putu Bambu saja. Namun, seiring waktu berjalan, sang pemilik menambahkan nama “Asia Sudi Mampir” pada tahun 1980-an. Penambahan nama ini dilakukan karena kebanyakan, orang-orang lebih mengenal nama jalan tempat jualan Putu Bambu Medan tersebut. Pemilihan nama “Sudi Mampir” merupakan ide dari sang pemilik, yakni kedua orang tua pemilik Putu Bambu Medan saat ini, Irfansyah Tanjung. 

Dulunya, Putu Bambu Medan ini berasal dari kota Tebingtinggi. Sang nenek dari Irfansyah merupakan orang Sumatera Barat lalu kemudian merantau ke Kota Tebingtinggi. Setelah tiba dan menetap, nenek Irfansyah kemudian berjualan kue Putu Bambu Medan. Lalu kemudian, kedua orang tua Irfansyah melanjutkan usahanya di Jalan Asia, Simpang Lampung, Kota Medan hingga kepemilikan berpindah ke tangan Irfansyah yang juga masih mempertahankan keaslian resep keluarga.

Keunikan yang terletak pada kuliner Medan ini dengan sajian putu lainnya terletak pada sajian bahan dasarnya. Putu Bambu Asia Sudi Mampir tidak membeli tepung yang dijual di toko atau yang sudah jadi. Kualitas tetap didapat dengan racikan sendiri. 

Menu dan Harga

foto oleh @putubambu_sudimampir69

Tidak hanya menjual kue Putu Bambu Medan, di sini Anda juga dapat mencicipi sajian putu mayang. Kue putu bambu dan putu mayang dapat Anda dapatkan dengan harga Rp 3000 per buah. Kue lainnya seperti risol Rp 3000, onde-onde Rp 3000, lupis Rp 3000 per buah, dan cenil per porsi Rp 8000.

Lokasi 

foto oleh @putubambu_sudimampir69

Putu Bambu Asia Sudi Mampir ini sempat memiliki cabang di Kota Jakarta, namun sekarang tinggal di Kota Medan saja di Jalan Asia ini. Putu Bambu Asia Sudi Mampir ini juga menerima pesanan kue untuk orang arisan, pengajian, dan pesta pernikahan.

Itudia adalah rekomendasi makanan enak di Medan yang tidak boleh Anda lewatkan. 

Bagaimana? apakah Anda tertarik untuk mencobanya?