Jelajahi 5 Pasar Legendaris di Medan yang Terkenal untuk Belanja Hemat

Medan, salah satu kota terbesar di Pulau Sumatera, telah lama dikenal sebagai pusat bisnis utama di Indonesia. Oleh karena itu, tak heran jika banyak warga dari berbagai wilayah berkunjung ke kota ini untuk berwisata. Seperti kota-kota besar lainnya di Indonesia, Medan juga memiliki tempat-tempat yang menjadi surga bagi para pecinta belanja hemat.

Sejarah Legendaris di Medan (sumber: suara)

Jadi, bagi Kelen yang ingin mencari barang-barang dengan harga terjangkau di kota ini, kami akan membagikan ulasan tentang beberapa Pasar Medan yang legendaris dan wajib dikunjungi:

1. Pajak Central Medan

Pusat Pasar, yang juga dikenal sebagai Pajak Central, adalah pasar besar yang terletak di pusat kota Medan. Saat ini, gedung Pusat Pasar terhubung dengan gedung Medan Mall, sebuah pusat perbelanjaan modern.

Istilah "Pajak" adalah sebutan yang digunakan oleh orang Medan untuk merujuk kepada pasar tradisional. Lokasi pasar ini berada di Jalan MT. Haryono, sekitar 3 kilometer dari pusat Kota Medan.

Pasar ini memiliki sejarah panjang, berdiri sejak tahun 1932. Di Pajak Central, Kelen dapat menemukan berbagai macam produk, mulai dari oleh-oleh khas Medan, pakaian, sayuran, buah-buahan, aksesori khas Medan, dan masih banyak lagi.

Ketika berbelanja di Pajak Central, jangan ragu untuk melakukan tawar-menawar agar bisa mendapatkan harga yang lebih murah. Biasanya, para penjual bersedia untuk memberikan diskon, jadi manfaatkan kesempatan ini.

2. Pajak Ikan Lama Medan

Pasar tradisional yang sering disebut sebagai "Pajak Ikan Lama" oleh penduduk lokal ini sangat terkenal di kalangan turis yang berkunjung ke kota Medan.

Pasar ikan lama ini pertama kali beroperasi sekitar tahun 1890. Barang yang dijual di pasar ini awalnya adalah hasil laut yang dibawa dari Belawan melalui sungai Deli. Namun, seiring berjalannya waktu, pasar ini beralih fungsi menjadi pusat penjualan tekstil terbesar di kota Medan.

Pasar yang berlokasi di pusat kota Medan ini ramai dikunjungi oleh wisatawan, terutama dari Malaysia. Mereka umumnya mencari barang-barang untuk kebutuhan ibadah seperti sarung, mukena, hijab, dan sajadah.

Para pedagang di pasar ini berasal dari berbagai etnis yang ada di Medan, seperti Minang, Mandailing, Tionghoa, dan keturunan Arab. Lokasinya juga sangat dekat dengan stasiun kereta api di Medan, sehingga mudah diakses oleh para wisatawan.

3. Pajak Melati (Pamela) Medan

Pajak Melati, yang mencakup area seluas sekitar 11 hektar, terletak di jalur Flamboyan Raya, berdekatan dengan persimpangan menuju Tanjung Anom. Pasar ini sangat ramai dikunjungi oleh pembeli pada hari Selasa, Jumat, dan akhir pekan. Hal ini karena pada hari-hari tersebut, pedagang biasanya menambah pasokan barang dagangan mereka. Dengan demikian, akan ada lebih banyak pilihan barang yang dapat Kelen beli. Barang-barang yang agak rusak biasanya diperbaiki oleh pedagang setelah diambil.

Jika Kelen teliti, Kelen dapat menemukan pakaian dan berbagai pernak-pernik menarik di pasar ini. Beberapa barang berkualitas lebih tinggi mungkin sedikit lebih mahal, tetapi Kelen bisa mendapatkan penawaran yang lebih baik jika Kelen pandai menawar. Jadi, jika Kelen berbelanja di sini, jangan ragu untuk berdiskusi tentang harga.

4. Pasar Petisah Medan

Pasar Petisah, yang terletak di Jalur Majapahit, adalah pasar tradisional yang bersih dan terawat dengan baik di Medan. Pasar ini menjual berbagai jenis makanan, barang-barang kebutuhan sehari-hari, pakaian, barang elektronik, dan makanan khas pasar. Berlokasi strategis di pusat kota Medan, menjadikannya tempat yang nyaman untuk berbelanja.

Tidak sulit menemukan Pasar Petisah; itu berjarak sekitar 20 menit berjalan kaki ke utara dari Place Inn Hotel. Kelen juga bisa naik becak (sejenis sepeda motor dengan gerobak penumpang) dengan biaya sekitar 20 ribu rupiah. Pasar Petisah menarik banyak turis asing karena harga-harganya yang terjangkau dibandingkan dengan mal besar di kota Medan. Selain itu, kualitas barang yang dijual di sini tidak kalah baik dengan yang dijual di mal-mal besar.

Selain harganya yang terjangkau, banyak kerajinan khas Medan juga dijual di pasar ini, termasuk anyaman, patung, gelang, dan aksesori lainnya. Jika Kelen ingin membeli oleh-oleh pakaian untuk keluarga Kelen, pasar ini menyediakan berbagai jenis kebaya dengan beragam warna dan desain. Namun, ingatlah bahwa tawar-menawar adalah bagian yang pasti dalam berbelanja di pasar tradisional.

5. Pajak Singkong Belawan Medan

Bagi para pencinta keramik yang ingin mempercantik rumah mereka dengan barang-barang keramik berkualitas elegan, Pajak Singkong adalah tempat yang penting untuk dikunjungi. Pajak Singkong adalah pusat keramik import berkualitas tinggi. Karena Belawan adalah pelabuhan internasional, banyak kapal asing berlabuh di sini. Biasanya, awak kapal ini datang dan menawarkan keramik atau kristal yang menarik kepada para pedagang di Belawan.

Namun, sebagian besar barang keramik yang tersedia di sini adalah jenis pilar dengan motif-motif Tiongkok. Harga berkisar antara Rp5 ribu hingga jutaan rupiah. Barang-barang elegan ini dapat jauh lebih mahal jika Kelen membelinya di mal atau plaza.

Setelah menjelajahi pasar-pasar legendaris di Medan, jangan lupa untuk membeli oleh-oleh khas kota ini. Salah satu oleh-oleh yang wajib dicoba adalah Bolu Stim Menara. Bolu Stim Menara adalah bolu bolu lembut dengan isian rasa yang sangat tebal. 

Bolu ini memiliki banyak varian salah satunya adalah Pandan Durian, Markisa Keju, dan Blackforest. Varian ini memiliki rasa tersebut sangat identik dengan ciri khas kota Medan. Pandan Durian memiliki perpaduan rasa pandan yang manis dan gurih durian yang lezat. Markisa Keju memiliki perpaduan rasa markisa yang segar dan keju yang gurih. Blackforest memiliki perpaduan rasa cokelat yang manis dan choco chip yang renyah.

Bolu Stim Menara tersedia di satu toko resmi di pusat kota Medan. Toko ini buka setiap hari mulai pukul 07.00 hingga 21.00 WIB. Nah, buat Kelen yang berencana untuk berkunjung ke Medan, jangan lupa untuk membeli Bolu Stim Menara sebagai oleh-oleh. Bolu ini akan menjadi salah satu kenangan manis yang akan Kelen bawa pulang dari Medan.

Demikianlah beberapa rekomendasi tempat belanja yang bisa Kelen kunjungi di Kota Medan. Semoga bermanfaat dan selamat berbelanja!