01 July 2023 | 07:00
Medan, sebagai ibu kota Provinsi Sumatera Utara, memiliki berbagai macam jenis moda transportasi. Ada kendaraan pribadi, angkutan umum, serta pilihan transportasi unik lainnya. Selain itu, sebagai salah satu kota metropolitan di Sumatera, Medan juga memiliki angkutan umum yang memiliki ciri khas menarik. Berikut adalah delapan transportasi umum khas Medan yang cocok untuk menemani Kamu menjelajahi kota.

Transportasi di Medan (sumber: katadata)
Sudako: Transportasi untuk Warga dan Wisatawan
Kamu mungkin masih belum familiar dengan jenis transportasi ini. Sudako, yang merupakan kepanjangan dari Sumatera Daihatsu Company, adalah salah satu angkutan umum khas Medan. Kendaraan berwarna kuning ini sebenarnya mirip dengan angkot yang ada di daerah lain di Indonesia. Sudako melayani kebutuhan transportasi warga dan wisatawan.
Satu hal unik yang menarik adalah Sudako selalu menghadirkan musik selama perjalanan. Biasanya, Sudako memutar lagu dengan volume yang cukup keras, sehingga membuat perjalanan Kamu lebih menyenangkan dan tidak membosankan.
Bentor: Angkutan dengan Tarif Ekonomis
Bentor adalah salah satu alat transportasi unik yang menjadi ciri khas kota Medan. Bentuknya mirip dengan becak yang ditarik oleh sepeda motor yang disatukan di sampingnya. Selain itu, bentor biasanya melaju dengan kecepatan tinggi di jalan. Karena kecepatannya yang cukup kencang, bentor menjadi angkutan umum yang paling diminati di Medan.
Hal menarik lainnya adalah tarif yang ekonomis. Untuk perjalanan yang cukup jauh, tarif bentor berkisar antara Rp10.000 hingga Rp25.000. Namun, jika Kamu pandai menawar, kemungkinan harga akan lebih murah lagi. Tentu saja, ini sangat menarik, bukan?
Becak Dayung: Perjalanan Santai
Berbeda dengan becak di daerah lain di Indonesia, Becak Dayung memiliki pengemudi yang berada di samping atau tepatnya samping kanan penumpang, mirip dengan bentor. Jika Kamu ingin mencoba Becak Dayung, pastikan tujuan Kamu tidak terlalu jauh. Biasanya, Becak Dayung hanya melayani rute-rute pendek.
Selain itu, harga untuk naik Becak Dayung relatif lebih mahal, dan kecepatannya dapat dikatakan lambat. Biaya untuk satu kali naik dengan jarak yang lebih jauh berkisar antara Rp20.000 hingga Rp30.000. Tarif ini juga masih bisa dinegosiasikan asalkan Kamu pandai menawar.
Bus Umum sebagai Pilihan Transportasi Jarak Jauh
Untuk perjalanan antar kota di Medan, tersedia bus umum dan minibus dengan rute yang meliputi kota-kota terdekat hingga luar kota Medan. Terminal Pinang Baris dan Terminal Amplas menjadi tempat dimana kamu dapat menemukan bus dan minibus tersebut.
Tarif yang ditawarkan bervariasi, tergantung tujuan dan jenis bus atau minibus yang dipilih. Selain itu, transportasi ini juga dapat membawamu ke beberapa tempat wisata di sekitar kota Medan, seperti objek wisata Tangkahan di Langkat.
Go-Cak: Angkutan dengan Sistem Modern
Go-Cak sebenarnya merupakan bentor biasa yang dikemas dengan sistem yang lebih modern. Jadi, jika kamu ingin menggunakan Go-Cak, kamu perlu memesannya secara online, mirip dengan layanan Go-Jek yang sudah populer di seluruh Indonesia.
Go-Cak memiliki desain unik dengan perpaduan warna kuning dan hitam yang membedakannya dari bentor biasa. Selain itu, para pengemudi Go-Cak juga mengenakan seragam berupa jaket dan helm berwarna kuning, yang membedakannya dari kebanyakan pengemudi becak motor.
Bemo: Angkutan Khas yang Jarang Ditemui di Medan
Salah satu moda transportasi dalam kota Medan yang termasuk langka adalah bemo. Untuk menemukan angkutan umum ini, kamu harus pergi ke Pasar Petisah, di mana beberapa bemo masih berhenti di daerah tersebut. Hal ini sering menarik perhatian wisatawan dan pengunjung pasar.
Keunikan bemo di Medan terletak pada warnanya yang kuning, suara khasnya, dan gumpalan asapnya. Mungkin karena usianya yang sudah tua dan sangat langka dijumpai di Kota Medan, sehingga bemo menjadi sesuatu yang menarik ketika melintasi kota.
Pada tahun 1980-an, bemo menjadi moda transportasi yang populer di berbagai daerah di Indonesia, namun saat ini bemo hampir punah sebagai alat transportasi. Tarif bemo sendiri mirip dengan becak motor, tergantung pada jarak yang ditempuh. Namun, jika kamu pandai menawar, kamu bisa mendapatkan harga yang murah dan sesuai dengan anggaranmu.
Bus Rapid Transit (BRT) Mebidang: Transportasi Cepat dan Efisien
Salah satu sistem transportasi umum yang kembali beroperasi di Provinsi Sumatera Utara, terutama di Kota Medan, Kota Binjai, dan Kabupaten Deli Serdang, adalah Bus Rapid Transit (BRT) Mebidang. Sistem ini dioperasikan oleh Perum Damri.
BRT sudah beroperasi sejak akhir tahun 2015 dengan armada sebanyak 30 unit bus ber-AC yang tersebar di lima koridor BRT di Kota Medan. Jarak antara satu bus dengan bus lainnya adalah 10 menit saat jam sibuk, dan 15 menit saat jam normal.
BRT atau yang sering disebut sebagai Mebidang beroperasi mulai pukul 06.00 hingga pukul 20.00. Penumpang dapat naik dari halte-halte yang telah disediakan, sehingga tidak bisa menaiki bus sembarangan. Tarifnya bervariasi tergantung pada rute yang diambil, dengan kisaran harga antara Rp 6.000 hingga Rp 7.000.
Teman Bus: Angkutan Umum Ramah dan Terjangkau di Kota Medan
Kehadiran angkutan umum ini mempermudah masyarakat Kota Medan yang ingin melakukan perjalanan ke wilayah Distrik Belawan, Terminal Pinang Baris, Lapangan Merdeka, Terminal Amplas, dan Tembung. Teman Bus baru-baru ini mulai beroperasi dengan armada sebanyak 72 unit yang melayani 5 koridor. Tujuan utama dari Teman Bus adalah menyediakan transportasi yang ekonomis, mudah, andal, dan nyaman bagi masyarakat.
Layanan yang disediakan oleh Teman Bus juga sangat lengkap, termasuk adanya CCTV dan sensor alarm pengemudi untuk menjaga keamanan penumpang. Yang menarik, Teman Bus menawarkan tarif yang sangat terjangkau dengan pembayaran melalui aplikasi mobile. Hal ini memudahkan penumpang untuk mendapatkan informasi tentang rute, halte, dan jadwal keberangkatan bus.
Dengan adanya Teman Bus, masyarakat Medan dapat melakukan perjalanan dengan lebih nyaman dan hemat biaya. Selain itu, keberadaan layanan ini juga memberikan alternatif transportasi yang ramah lingkungan. Jadi, jika kamu ingin bepergian di Kota Medan, jangan ragu untuk mencoba Teman Bus sebagai teman setia dalam perjalananmu.
Itulah 8 pilihan transportasi umum yang wajib kamu coba saat berkunjung ke kota Medan. Mana yang kamu ingin mencoba naiki? Setelah puas berkeliling kota Medan dengan menggunakan berbagai transportasi yang tersedia, jangan lupa untuk membeli oleh-oleh khas dari kota ini, yaitu bolu stim Menara.
Bolu stim Menara merupakan salah satu makanan tradisional yang telah menjadi ikon kuliner di Medan. Kue ini terbuat dari bahan-bahan berkualitas seperti telur, gula, tepung terigu, dan bahan tambahan lainnya. Dalam proses pembuatannya, kue ini dikukus hingga matang, menghasilkan tekstur yang lembut dan rasa yang manis.
Bolu stim Menara tersedia dalam berbagai varian rasa, seperti pandan, cokelat, keju, dan masih banyak lagi. Kamu dapat memilih varian sesuai dengan selera Kamu atau sebagai oleh-oleh untuk keluarga dan teman-teman. Kamu dapat menemukan bolu stim Menara di berbagai toko kue dan oleh-oleh di sekitar kota Medan.
Nikmati kelezatan bolu stim Menara sebagai bagian dari pengalaman wisata Kamu di Medan. Jadikan setiap perjalanan Kamu di kota ini menjadi pengalaman yang lengkap dengan membeli oleh-oleh khas yang tidak akan terlupakan. Selamat menikmati keindahan kota Medan dan kelezatan bolu stim Menara sebagai bagian dari perjalanan Kamu. Selamat berwisata dan selamat menikmati oleh-oleh khas Medan yang lezat wak!